GASKET
APA ITU GASKET?
Secara umum gasket dapat diartikan sebagai bahan atau gabungan dari beberapa bahan yang dipasang di antara dua permukaan benda yang disambung. Fungsinya adalah untuk mencegah kebocoran.
Dalam perpipaan (piping), gasket adalah bahan penyumbat (sealing material) yang dipasang di antara flensa-flensa penyambung (connecting flanges) untuk membentuk penyumbatan statis (static seal), guna pemertahanan penyumbatan anti-bocor (leak proof sealing) pada segala kondisi.
Terdapat banyak tipe gasket yang dipakai untuk mencapai sumbatan anti-bocor di sambungan antarflensa.
Fungsi gasket yang utama dalam perpipaan adalah untuk menutup rapat ketidakberaturan (ketidakrataan) permukaan tiap flensa agar tidak ada kebocoran fluida dari sambungan flensa (flange joint).
TIPE-TIPE GASKET UNTUK PIPA
Ada tiga tipe gasket yang dipergunakan pada pipa proses.
Material yang paling umum untuk tipe gasket ini adalah Graphite, Rubber, Teflon, PTFE dan Compressed Non-Asbestos Fiber (CNAF). Gasket tipe ini juga dikenal sebagai Soft Gasket.
Metallic Gasket
Gasket Metal terbuat dari bahan metal seperti Soft Iron, Low Carbon Steel, Stainless Steel, Monel dan Inconel.
Gasket Komposit (Gasket Semi-Metal) membawa kombinasi bahan metal dan non-metal. Berbagai kombinasi dimungkinkan berdasarkan keperluan pelayanan. Spiral Wound Gasket, Metal Jacketed Gasket dan Kammprofile/Camprofile Gasket sangat dikenal dalam kategori Gasket Komposit (Gasket Semi-Metal). Mereka dipergunakan dalam rentang luas tekanan dan temperatur.
MENGAPA GASKET DIPERGUNAKAN DALAM PERPIPAAN?
Kebocoran dari sambungan flensa bisa merupakan bencana. Kebocoran flensa mengakibatkan terbuangnya secara sia-sia produk dan energi. Tidak satu pun orang yang menghendaki kebocoran bahan beracun atau bahan berbahaya yang dapat merugikan manusia dan lingkungan.
Gasket dapat digunakan untuk mencapai penyumbatan (sealing) yang dapat diandalkan untuk mencegah kebocoran dari sambungan-sambungan flensa (flange joints).
Tipe gasket yang dipergunakan untuk melayani fluida bergantung pada beberapa parameter seperti
PEMILIHAN GASKET
Pemilihan gasket bergantung pada faktor-faktor berikut:
Diperlukan pengertian atas persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi pada aplikasi bersangkutan sebelum pemilihan gasket. Gasket dipilih untuk mempertahankan penyumbatan selama periode yang disyaratkan untuk menghadapi gaya-gaya operasional (operational forces) yang bekerja.
Terdapat delapan karakteristik penting yang harus dimiliki gasket untuk mencapai kemampuan berikut:
MATERIAL GASKET
Gasket non-metal (non-metallic gasket) dibuat dari bahan-bahan yang fleksibel seperti
Daftar material yang dapat dipergunakan untuk gasket metal (metallic gasket) terdapat di dalam ASME B16.20. Beberapa dari material-material itu adalah
Hal penting yang harus anda perhatikan adalah bahwa kekerasan (hardness) gasket harus selalu lebih rendah setidaknya 50 BHN dari kekerasan material flensa. Saat pengencangan, gasket yang lebih keras dari flensa akan merusak gerigi flensa (serration of flange) dan tidak lagi menahan kebocoran.
Untuk informasi lebih lanjut, hubungi PT LOKA MANGGALA, email: lokamanggala@cbn.net.id